Ini tempat hiburan termahal di Pekanbaru

Ini tempat hiburan termahal di Pekanbaru


MERDEKA.COM. Tidak sedikit jumlah tempat hiburan di Pekanbaru, namun dari sekian banyaknya, tempat termahal yang biasa dikunjungi kalangan berdompet tebal terletak di Jalan Riau, kawasan Grand Elite. Tempat ini menyajikan hiburan karaoke dan penginapan yang lumayan mahal.

Penelusuran merdeka.com, saat memasuki kawasan Grand Elite ini, kendaraan roda empat diperiksa satpam yang berjaga di gerbang masuk dengan alat cermin detektor, namun kendaraan roda dua dibiarkan saja berlalu.

Kawasan ini tidak hanya terdapat hotel dan tempat karaoke, namun juga ada Rumah Toko (Ruko) megah yang berderetan sekitar puluhan bangunan di atas lahan seluas lebih kurang 4 hektar.

Sejumlah Ruko ini, berbagai macam bidang usaha, ada tempat tongkrongan pecinta kopi, ada juga tempat pijat, salon dan usaha lainnya. Dari parkiran, tampak ratusan mobil berjejer di halaman masing-masing ruko, serta halaman hotel yang menyajikan room karaoke tersebut.

Namun usaha yang memberikan sajian hiburan, ada di tengah-tengah kawasan ini. Berdiri megah sekaligus hotel dan tempat karaoke yang menyediakan wanita malam untuk mendampinginya, dengan tarif Rp 600 ribu per orang.

Puluhan room karaoke yang diberi nama club olahraga bola luar negeri, misalnya room liverpool, atau room lainnya. Di dalam room tampak jejeran sofa dengan tiga meja berukuran petak, dan layar televisi serta sound speaker.

"Di sini ada semua jenis minuman alkohol, kalau mau ditemani cewek ada disediakan, "ujar seorang pelayan.

Seorang wanita berparas cantik dengan pakaian seronok dilengkapi rok mini dan berambut panjang datang menghampiri, "kalau mau ditemani cewek, Rp 600 ribu satu cewek," ujar wanita itu.

Harga sewa room-nya pun mencapai Rp 1 jutaan, sehingga jika pengunjung datang beramai-ramai bisa merogoh kantong hingga puluhan juta rupiah.

"Kalau minuman keras juga banyak, untuk harga Chivas hanya Rp 2 juta per botol,"kata wanita itu.


Wanita Panggilan Gelar Expo di Palembang

Wanita Panggilan Gelar Expo di Palembang
TRIBUNNEWS.COM,PALEMBANG - Dunia prostitusi terus mengepakkan sayap dengan mengikuti tren serta perkembangan zaman. Sekarang, wanita panggilan atau bisyar (bisa bayar) kelas atas, mencari pelanggan dengan memanfaatkan teknologi internet. Melalui sebuah situs yang hanya bisa diakses orang-orang tertentu, mereka berinteraksi dan selanjutnya berkeliling kota di Indonesia untuk menggelar expo beberapa hari di hotel berbintang. Palembang termasuk salah satu kota tujuan. Sekali expo (biasanya malam), bisa melayani belasan pria dengan pendapatan puluhan juta rupiah.

Untuk masuk ke lingkaran prostitusi kelas atas tersebut, tidaklah mudah. Sebab semua dilakukan terselubung, dan hanya sebatas kalangan tertentu. Apalagi untuk mengikuti sebuah expo yang dilaksanakan di Palembang, yang bintangnya adalah seorang wanita berparas cantik sengaja didatangkan dari luar kota untuk melayani tamu hidung belang. Lokasinya pun sangat rahasia, dan biasanya dilaksanakan di kamar hotel berbintang.

Sripo berhasil mendapatkan akses, lewat seseorang yang lama berkecimpung di dunia prostitusi kelas atas di Palembang. Ia kemudian mengenalkan dengan seseorang yang biasa disebut Koko, seorang moderator atau sering disebut suhu sebuah komunitas protitusi di Indonesia untuk regional Palembang. Melalui orang tersebut kemudian banyak diperoleh informasi, dan kembali dikenalkan dengan suhu lain, Evox, yang sedang menggelar expo di Palembang belum lama ini.

Di Hotel Berbintang Tidak banyak yang bisa digali, sebab mereka sangat tertutup. Namun dari penjelasan singkat diketahui, komunitas ini tergabung dalam sebuah komunitas yang berbasis sebuah forum di internet. Forum tersebut beralamat www.se***t.com, dan tersebar di seluruh wilayah Nusantara. Setiap anggota memiliki hubungan baik, meskipun berada di provinsi berbeda. Sehingga bila ada yang datang dari luar kota dan meminta dicarikan wanita panggilan, maka suhu atau anggota di regional tersebut dengan sukarela mencarikan sesuai keinginan.

Saat itu Suhu Evox membawa anak asuhnya, dan siap melaksanakan expo selama dua hari. Semua slot yang disediakan terisi penuh, dari pagi hingga malam hari. Satu slot berdurasi satu jam (short time) maksimal satu kali eksekusi. Sementara untuk long time dari malam hingga pagi, sehingga sehari bisa mencapai lebih dari 10 slot. Sementara untuk satu slot short time dihargai Rp 1 juta berikut kelipatannya, sementara long time dibadrol Rp 2 juta ke atas. Maklum saja ia membawa seorang wanita berparas cantik bernama Vina, dengan kulit putih dan tubuh profosional. Umurnya pun masih tergolong muda, dan masih berstatus mahasiswi di sebuah kota di Pulau Jawa. Lokasi nya pun tak sembarangan, karena dilaksanakan di hotel berbintang.

Selain menggelar expo, ia termasuk para suhu, juga melayani tamu harian. Artinya mereka bisa menyediakan wanita kelas atas setiap saat, namun hanya untuk kalangan terbatas saja. Tarifnya tentu lebih tinggi dari expo, dan waktunya disesuaikan dengan kesibukan sang anak asuh. Karena kebanyakan mereka tidak menekuni penuh profesi tersebut, alias memiliki pekerjaan tetap lainnya.

Baik expo atau pun lapak harian, semua tersaji dalam lapak di forum. Sebab banyak Papi lain di setiap regional juga membuka lapak, dengan anak asuh yang juga berkualitas. Sehingga semua anggota bisa lebih mudah mengaksesnya, dan tinggal menghubungi sang Papi bila ingin menggunakan jasanya.

"Saya sudah sering buat expo di sini, slotnya selalu penuh. Tapi memang untuk kalangan terbatas, demi keamanan dan kenyamanan bersama," ujar Evox.

Sementara Vina juga sangat irit bicara, karena tak ingin kehidupannya banyak diketahui tamunya. Dara berparas cantik ini mengaku baru beberapa bulan menekuni profesi tersebut, karena tuntutan hidup glamor dan serba berkecukupan. Mengandalkan parasnya yang cantik ia berusaha mendatangkan uang, dengan terjun ke dunia prostitusi.

Wanita dengan tinggi sekitar 160 Cm ini sudah sering menggelar expo, di beberapa kota besar di Indonesia. di Pulau Jawa hampir semua provinsi sudah disambangi, termasuk Bali, Kalimantan, Sulawesi, hingga Sumatera. Vina sudah terbiasa melayani banyak pria dalam sehari, dan selalu memberikan service terbaik tanpa membedakan siapa mereka. Dibandingkan waktu normal, tarifnya saat expo memang sengaja dipangkas hingga 50 persen. Tujuannya agar pelanggan yang kebanyakan berasal dari kelas menengah atas tertarik, karena harganya lebih terjangkau. Dalam satu kali expo, ia bisa mendapatkan uang hingga Rp 20 juta.

"Saya tinggal melayani tamu saja, yang atur semua papi yang melaksanakan expo," ujar Vina.

Publikasi praktik prostitusi yang kian berkembang dewasa ini, tidak dimaksudkan untuk sosialisasi. Sebaliknya, ini diharapkan bisa menjadi pengetahuan bagi semua pihak untuk senantiasa berhati-hati.


Penistaan Agama, 50 Ribu Orang Ingin Klip Katy Perry Dihapus!


Sejak dirilis 20 Februari lalu, klip Dark Horse milik Katy Perry telah ditonton sebanyak 30 juta kali. Namun, siapa sangka video tersebut ternyata menuai kontroversi.

Diberitakan oleh media Independent, lebih dari 50 ribu warga muslim telah mendukung petisi yang meminta agar klip Dark Horse segera dihapus dari internet.

Gara-garanya, klip tersebut diduga telah melakukan penistaan agama, dengan menggambarkan pemusnahaan lafaz Allah. Di menit ke 1.15, seorang pria yang mengenakan kalung mirip lafaz Allah tersambar petir hingga menjadi debu tak bersisa.

"Penistaan agama jelas digambarkan video ini," katak Shazad Iqbal, yang membuat petisi di situs Change.org. "Menggunakan nama Tuhan dalam cara yang tidak sesuai dan merendahkan pasti dianggap tidak pantas oleh semua agama," lanjut Shazad.
 
Sumber: change.org


Sarah Azhari Siap 'Come Back' ke Indonesia

Tahun ini kemungkinan adalah tahun terakhir Sarah Azhari tinggal di Amerika Serikat, tepatnya di Los Angeles, setelah kurang lebih empat tahun berada di negeri Paman Sam tersebut.

Sarah berada di Amerika Serikat bersama buah hatinya, Albany. Adik kandung Ayu Azhari tersebut berada di negeri orang untuk melanjutkan study-nya. Namun sayang, Sarah belum mau bercerita tentang jurusan apa yang diambilnya di negeri yang saat ini dipimpin Barack Obama itu.

"Sepertinya tahun ini terakhir di USA. Anakku akan ke high school tahun ini jadi masih ada pertimbangan untuk melanjutkan sekolah di sini atau di Jakarta. Masih 50-50. Nanti saja kita lihat kelanjutannya," tulis Sarah kepada KapanLagi.com® melalui surat elektronik beberapa waktu lalu.

"Yang jelas tahun ini pulang ke Indonesia, Insya Allah karena biar bagaimanapun aku orang Indonesia. Rumah di Indonesia," tulis Sarah lebih lanjut.

Selama tinggal di Amerika Serikat, Sarah hanya tinggal berdua bersama Albany. Ia banyak mengajarkan kemandirian kepada sang buah hati.

"Tapi kadang papa-nya berkunjung, tapi tidak lama," tulis Sarah lagi tanpa mau menyebutkan siapa papa yang dimaksud.

Tinggal di negeri orang, banyak pelajaran dapat diambil Sarah. Selain terus membuatnya belajar hidup mandiri, banyak pengalaman yang diperolehnya.

"Setiap hari merupakan pengalaman yang asyik-asyik saja. Ada sebagian orang Indonesia yang tahu aku (sebagai artis), ada pula yang baru kenal aku sebagai international student," tulisnya panjang lebar.

Hingga saat ini, banyak media yang luput melihat kehadirannya saat kembali ke Tanah Air. Padahal, Sarah dan Albany sudah pasti pulang setahun sekali.

"Dulu waktu awal-awal bisa tiga kali satu tahun tapi lama kelamaan cuma satu kali dalam setahun. Banyak enggak kelihatan, ya karena di rumah terus atau ke Bali," tulisnya lagi.

Kini, Sarah tengah menatap masa depannya setelah menyelesaikan pendidikan di Amerika Serikat. Namun ia tak ingin sesumbar apa yang akan dilakukannya esok hari. Sarah hanya berusaha untuk menjadi seorang ibu yang baik bagi putra semata wayangnya, Albany. Ia tak lagi terobsesi eksis di dunia hiburan, sebab sejatinya, ia adalah seorang ibu yang mendasari pendidikan buah hatinya.

"Aku saat ini hanya berpikir sekolah, sekolah, sekolah. Kan student, kalau enggak sekolah ya jadi ibu, urus rumah anak dan lain-lain," tulis Sarah lagi.


Bintang Muda yang Tengah Bersinar

Ariel Tatum, adalah salah satunya. Gadis berusia 17 tahun ini memulai debutnya di dunia hiburan sejak 2005 lalu. Akhir-akhir ini namanya semakin menjadi perbincangan setelah digosipkan memiliki hubungan spesial dengan Al Ghazali, putra Ahmad Dhani.

Mereka memiliki bakat di usia yang masih muda. Mereka juga dianugerahi wajah yang cantik dan memikat. Wajah mereka kerap menghiasai layar televise dan juga layar lebar tanah air. Mereka adalah calon bintang bersinar di masa yang akan datang.

Ariel Tatum, adalah salah satunya. Gadis berusia 17 tahun ini memulai debutnya di dunia hiburan sejak 2005 lalu. Akhir-akhir ini namanya semakin menjadi perbincangan setelah digosipkan memiliki hubungan spesial dengan Al Ghazali, putra Ahmad Dhani.

Selanjutnya, ada Citra Kirana. Perempuan 19 tahun ini mulai bersinar sejak ia membintangi sinetron Tukang Bubur Naik Haji sebagai Rumana. Sinetron tersebut bertahan lama, bahkan hingga tembus 1.000 episode.

Menyusul Ariel dan Citra, ada Chelsea Islan. Namanya mulai dikenal sejak berperan dalam film Refrain. Di situ ia beradu peran dengan Afgan Syahreza dan Maudy Ayunda. Kemudian ia juga menjadi bintang video klip grup band papan atas, Noah untuk lagu “Tak Lagi Sama”.

Mereka hanya beberapa contoh dari banyak bakat muda dan cantik Indonesia. Selain mereka masih ada nama lain seperti Yuki Kato, Taskia Namiya, Stella Cornelia, Aurelie Moeremans, Eriska Rein dan Alisia Rininta yang sedang membangun karir mereka di dunia akting tanah air.






Pemotretan Baju Renang Asia's Next Top Model Episode 8

Setelah Janice dieliminasi minggu lalu, kini giliran sahabatnya, Tia asal Thailand, yang harus pulang akibat fotonya dianggap sebagai yang terburuk pekan ini. Pemotretan yang dijalankan oleh para kontestan adalah mengenakan pakaian renang, bersama fotografer Chiun-Kai Shih. Kontestan dari Jepang Marie Nakagawa kembali menjadi foto terbaik pilihan para juri minggu ini. Berikut ini foto-foto para kontestan saat mengenakan pakaian renang.

 
Jodilly, Filipina


 
Josephine, Malaysia


 
Katarina, Filipina


 
Marie, Jepang


  
Natalie, Taiwan

 
 
 Nicole, Singapura

 
 
Sheena, Malaysia


 
Tia, Thailand


Pemotretan Gravitasi Nol Kate Upton untuk Majalah Sports Illustrated

Jika biasanya majalah Sports Illustrated edisi Swimsuit menampilkan sejumlah pakaian renang yang dikenakan para model di pantai, kali ini mereka melakukan sesuatu yang berbeda dengan model yang sedang naik daun, Kate Upton. Alih-alih melakukan pemotretan di pantai, mereka melakukan sesuatu yang dinamakan "Zero G shoot" alias pemotretan "zero gravity", di sebuah alat simulasi gravitasi nol yang diperuntukkan bagi para astronot.

Tentu saja ini bukan pemotretan yang mudah bagi para model yang tak terbiasa berada di luar angkasa. Namun Kate Upton berhasil menjaga posenya tetap elegan, wajahnya tetap dengan ekspresi tenang, dan rambutnya tetap terlihat indah meski melawan gravitasi. Simak foto-fotonya di bawah ini.